Breaking News
Loading...
Sabtu, 06 Februari 2010

Ular Raksasa di Kutai

Panjang 40 Meter, Diameter 60 Sentimeter
KUTAI BARAT - SURYA-
Masyarakat Kutai Barat (Kubar), khususnya warga Mahakam Ulu, geger karena munculnya sepasang ular raksasa. Ular itu melintas di Sungai Mahakam.
Ukuran ular itu memang luar biasa. Diameternya sekitar 60 sentimeter dan panjangnya sekitar 40 meter. Ular raksasa itu terlihat di permukaan air di Riam Haloq, Kampung Long Tuyoq, Kecamatan Long Pahangai.
Ular raksasa yang diyakini masyarakat Suku Dayak sebagai naga itu terlihat pada Jumat (29/1). Saat itu sebuah longboat dari Long Bagun menuju Long Pahangai. Longboat tiba siang hari di Kampung Long Tuyuq, hulunya Riam Haloq. Saat itulah penumpang longboat melihat sepasang ular raksasa melintas di permukaan Sungai Mahakam dari arah berlawanan.
Karena takut diserang, pengemudi longboat segera menepikan longboat ke tepi sungai karena khawatir menjadi korban. “Ternyata kedua naga itu berjalan terus dan tidak merasa terganggu kehadiran longboat,” tutur Dodik, yang mendengar cerita dari keluarganya di Mahakam Ulu.
Kesempatan itu dimanfaatkan para penumpang untuk memotret sepasang ular itu menggunakan ponsel berkamera. Di wilayah Kubar sendiri foto ular raksasa itu telah tersebar dan masyarakat menjadi heboh.
Menurut seorang warga Kampung Lutan, Kecamatan Long Hubung, ada dua naga yang terlihat. Satu naga diyakini berjenis jantan karena memiliki dua tanduk. Naga lainnya betina karena tidak bertanduk. Kedua ular berkulit hitam dan memiliki empat kaki. Panjang tubuhnya sekitar 40 meter dengan diameter 60 sentimeter.
Ia menambahkan, sebelumnya di Long Tuyoq bahkan ada seorang warga dan anaknya yang sedang berburu babi melihat ular raksasa tersebut. Begitu kagetnya, sang anak sampai tidak bisa berbicara hingga kini.
Menurut kepercayaan masyarakat setempat, kemunculan naga menjadi pertanda akan datangnya hujan lebat disertai banjir tiga hari kemudian. Entah kebetulan atau tidak, hujan lebat mengguyur daerah itu sejak Senin (1/2) hingga Rabu (3/2).
Akibatnya air Sungai Mahakam meluap dan memicu banjir di beberapa kecamatan di sepanjang Sungai Mahakam, di antaranya Long Bagun, Laham, Long Hubung, Long Iram, Tering, Melak, Muara Pahu, Penyinggahan, dan Mook Manaar Bulat.
Sebelumnya, pada Februari 2009, Kalimantan menghebohkan dunia akibat beredarnya foto foto udara yang memperlihatkan ular raksasa tengah melintas di Sungai Baleh, Sibu, Serawak, Malaysia.
Dalam foto itu sebuah benda mirip ular merenangi sungai yang terletak di tengah-tengah hutan rawa yang rimbun. Kabarnya, foto itu diambil dari sebuah helikopter pada 11 Februari 2009. Foto itu menjadi perdebatan.
Kalimantan memang ular-ular berukuran besar. Namun, selama ini ular besar yang ditemukan baru sejenis sanca atau piton, yang oleh masyarakat Kalimantan disebut ular sawah. Panjangnya biasanya hanya belasan meter.
Namun, ular yang terlihat di foto dan beredar luas di internet, termasuk Youtube, itu jauh lebih panjang dan besar dibandingkan dengan temuan piton. Diperkirakan panjangnya 100 kaki atau sekitar 33 meter.
Keaslian foto itu menjadi perdebatan. Namun, berita ular raksasa itu sempat menarik perhatian media besar seperti New Straits Times (Malaysia) dan The Telegraph (Inggris)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Toggle Footer
Obrolan