Breaking News
Loading...
Sabtu, 20 Februari 2010

Pertamina EP Tandatangani Kontrak Jual Beli Gas 265 Juta Dollar AS

Direktur Eksplorasi dan Pengembangan PT Pertamina EP Syamsu Alam menandatangani empat kesepakatan terkait jual-beli gas dengan total nilai kontrak mencapai 265 juta dollar AS, Jumat (19/2/2010), di Jakarta. Penandatanganan ini untuk memenuhi kebutuhan gas di dalam negeri.
Dengan ditandatanganinya keempat perjanjian itu, Syamsu Alam mengatakan, Pertamina EP berkomitmen untuk memasok gas lebih dari 71,2 miliar kaki kubik kepada konsumen yang sekaligus mengukuhkan posisi Pertamina EP sebagai pemasok gas terbesar untuk kebutuhan domestik.
Kesepakatan perjanjian jual beli gas ini meliputi Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) antara Pertamina EP dengan PT Medco E & P Indonesia, amandemen PJBG dengan PT Pelangi Cakrawala Losarang, amandemen PJBG dengan PT Tossa Shakti, dan Head of Agreement PJBG dengan PT pertamina Gas.
Perjanjian jual beli gas dengan PT Medco Indonesia untuk keperluan bahan bakar stasiun pemompaan ulang di Pengabuan, Serdang, dan Ibul, Sumatera Selatan. Untuk perjanjian ini, total pasokan mencapai 1,3 miliar kaki ku bik. Perjanjian ini berlaku sejak 27 April 2009 sampai dengan 27 November 2013 atau terpenuhinya total pasokan, mana yang tercapai lebih dulu.
Selanjutnya dua amandemen PJBG yang ditandatangani oleh Pertamina EP adalah dengan PT Pelangi Cakrawala Losarang tentang jual beli gas untuk keperluan industri di Losarang, Indramayu, Jawa Barat. Total pasokan untuk perjanj ian ini mencapai 6,2 miliar kaki kubik. :Perjanjian dengan perusahaan itu berlaku sejak 18 Desember 2008 hingga 31 Desember 2018 atau terpenuhinya total pasokan, mana yang tercapai lebih dulu.
Selain itu amandemen PJBG juga ditandatangani dengan PT Tossa Shakti untuk keperluan pabrik kaca di Jawa Tengah dengan total pasokan 1,4 miliar kaki kubik. Perjanjian ini berlaku sejak 1 Januari 2010 sampai 31 Desember 2011. Satu head of agreement juga ditandatangani Pertamina EP dengan PT Pertamina Gas untuk NGL Plant di Sumatera Selatan. Total pasokan ke PT Pertamina Gas 62,3 miliar kaki kubik. Perjanjian ini berlaku selama 15 tahun sejak 1 Januari 2013.
Pertamina EP adalah produsen migas terbesar kedua di Indonesia. Pada tahun 2009, pencapaian produksi minyak Pertamina EP berhasil menembus angka 127,1 ribu barel per hari. Angka itu berada di atas target yang ditetapkan sebesar 125,5 ribu barel per hari . Sementara produksi gas Pertamina EP pada tahun 2009 mencapai 1,04 miliar kaki kubik per hari. Pada tahun 2010, produksi minyak Pertamina EP di atas 130 ribu barel per hari dan gas di atas 1 miliar kaki kubik per hari. 
 

0 komentar:

Posting Komentar

 
Toggle Footer
Obrolan