Ujian Duet Osvaldo-Roberto di Jayapura

Makassar,Tribun - Pertandingan PSM Makassar versus Persipura Jayapura dalam lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) di Stadion Mandala Jayapura, Sabtu (27/2), akan menjadi ujian pertama bagi striker baru tim Ayam Jantan dari Timur, Ireneo Roberto Acosta Collinta.
Dia akan diduetkan dengan striker gaek PSM, Osvaldo Moreno. Manajemen PSM menaruh harapan besar kepada duo Paraguay ini, untuk mengangkat prestasi PSM yang sedang terpuruk di zona degradasi. Atau, manajemen bakal menjadi sasaran kemarahan suporter fanatik PSM yang sudah terlanjur kecewa karena tim kesayangannya masih berkutat di urutan 16 klasemen sementara, karena merekrut pemain tak berkualitas.
Roberto teken kontrak selama lima dengan PSM Makassar, Rabu (24/2) sekitra pukul 01.00 wita. Ia hanya satu hari mengikuti seleksi dan langsung direkrut. Meski Badan Liga Indonesia (BLI) belum mengesahkannya sebagai pemain PSM, namun manajemen sangat yakin mantan striker Deltras Sidoarjo musim 2008/2009 ini, sudah dapat dimainkan melawan Persipura.
Agen pemain berusia 24 tahun ini, Onana Jules, memberi jaminan kepada Manajemen PSM jika pemainnya itu takkan bermasalah dengan administrasinya sehingga dipastikan bisa main melawan Persipura. Kemarin, manajemen mendaftarkan nama Roberto ke BLI untuk mendapat pengesahan.
Publik sepakbola Makassar juga berharap Osvaldo Moreno yang baru mencetak satu gol dari tiga pertandingannya bersama PSM, melawan Arema Indonesia, Persema Malang, dan Persiba Balikpapan dapat menunjukkan kemampuannya dalam mencetak gol setelah mendapat tandem yang setara. Dalam tiga pertandingannya, Osvaldo kesulitan mencetak gol dengan alasan tidak punya tandem yang setara.
Hadirnya Roberto dalam tim membuat target manajemen mencuri poin di markas tim Mutiara Hitam semakin terbuka. Meski dalam pertandingan ini PSM takkan turun dengan kekuatan penuh menyusul absennya sang kapten, Syamsul Haeruddin dan bek kanan Rendy Siregar.
Syamsul absen karena harus bergabung dengan Timnas Indonesia untuk persiapan melawan Australia dalam babak penyisihan kualifikasi Pra Piala Asia 2011, 3 Maret mendatang di Australia. Meski laga ini sudah tidak berpengaruh lagi bagi Indonesia karena sudah dipastikan tidak lolos ke PPA 2011, namun Syamsul tetap wajib memenuhi panggilan timnas.
Sedangkan Rendy Siregar mendapat hukuman akumulasi kartu kuning. Kartu kuning pertama diperoleh pemain ini saat bentrok melawan Persela Lamongan di Stadion La Patau Bone, 10 Januari lalu. Sedangkan kartu kuning kedua pemain timnas U-23 ini diperoleh saat membela timnya melawan Persiba Balikpapan di Stadion Mattoanging, Minggu (21/2).
Pelatih PSM, Tumpak Uli Sihite, tak terlalu risau dengan absennya Syamsul. Sebab, dia masih memiliki dua gelandang asing yang kemampuannya telah teruji. Shin Hyunjoon dan Luis Pena. Dalam tiga pertandingannya bersama PSM, Shin yang asal Korsel maupun Luis yang dari Chile mampu menjadi inisiator serangan dari lapangan tengah. PSM juga masih memiliki Heru Nerly yang dapat mengambil alih peran Syamsul.
Untuk posisi yang ditinggalkan Rendy Siregar, Tumpak, akan mengandalkan Adnan Buyung. Selain Syamsul dan Rendy, dua pemain PSM yang selalu masuk line up PSM, yakni Asri Akbar dan M Fadly tak diikutkan ke Jayapura. Asri Akbar karena sakit dan didiagnosa mengalami gejala tipes. Sedangkan M Fadly karena mengalami hamstring paha kanan. Tumpak akan membawa 17 pemain ke Jayapura.
Manajer PSM, Hendra Sirajuddin, sangat optimis timnya dapat mencuri poin di Stadion Mandala.Kepercayaan diri pemain yang sedang naik setelah berhasil mengalahkan Persiba serta tambahan striker baru  menjadi patokan Hendra untuk mencapai target seri yang dibebankan Ketua  Umum PSM, Ilham Arief Sirajuddin.
Selain seri melawan Persipura, Ilham juga membebankan target seri bagi Samsidar cs saat menghadapi Persijap Jepara di Stadion Gelora Bumi Kartini, 6 Maret mendatang.