Metrotvnews.com, Pasuruan: Sekitar 1.500 rumah milik warga di empat kelurahan di Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, hingga saat ini masih tergenang banjir. Banjir yang disebabkan meluapnya Sungai Kedung Larangan ini sudah menggenangi pemukiman warga sejak Sabtu lalu.
Keempat kelurahan tersebut adalah Kalianyar, Kalirejo, Tambakan dan Manaruwi. Banjir terjadi akibat sungai tidak mampu menampung debit air. Rabu kemarin ketinggain air mulai surut. Namun, akibat guyuran hujan deras kemarin sore di wilayah Pandaan, Purwosari dan Prigen dan empat kelurahan kembali tergeang air.
Banjir tak menggenang jalan masuk desa. Banjir juga masih terlihat di rumah-rumah penduduk. Selain itu sejumlah gedung sekolah, seperti di Sekolah Dasar Kalianyar 1, Madrasah Ibtidaiyah Kalianyar dan SD Tambakan 1 juga ikut terendam banjir. Namun, pihak sekolah masih melakukan kegiatan ujian semester.
Genangan air di perkampungan penduduk hingga saat masih mencapai 60 centimeter hingga satu meter lebih. Kondisi ini diperburuk dengan air laut yang pasang, sehingga kemungkinan air akan surut dalam waktu yang cukup lama.
Ratusan warga yang tadi malam sempat mengungsi ke sejumlah tempat seperti masjid, kantor kelurahan dan posko banjir sejak dini hari tadi sudah mulai kembali ke rumah masing-masing. Akibat genangan air yang belum surut ini, aktivitas warga di empat kelurahan tersebut terhambat
Kamis, 14 Januari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar