Breaking News
Loading...
Sabtu, 10 April 2010

Polisi Belum Cekal Syahril Johan

TEMPO Interaktif, Jakarta -  Kepala Divisi Humas Markas Besar Kepolisian RI Brigadir Jenderal Edward Aritonang mengatakan, sejauh ini belum berencana mencekal Syahril Djohan, mantan diplomat yang disebut-sebut akrab dengan petinggi Polri terkait makelar kasus. Kepolisian mengaku belum mendapatkan surat resmi untuk menetapkan pencekalan terhadap Syahril, sebab alasan pencekalan hanya bisa dilakukan dengan dua alasan.
"Pencekalan terhadap seseorang yang lakukan tindak pidana dan dikhawatirkan melarikan diri. Jadi persyaratan pokok itu, kita bisa punya petunjuk alat bukti bahwa dia melakukan tindak pidana," kata Edward di Mabes Polri, Jumat (9/4).
Mabes Polri, kata Edward, hingga saat ini masih terus mendalami laporan yang disampaikan mantan Kabareskrim Susno Djuadji di Dewan Perwakilan Rakyat kemarin. "Laporan itu sedang dibahas di tim (independen) yang sekarang, Saya tidak ikuti," ujarnya.
Edward juga mengaku tak tahu tentang keberadaan Syahril selama di Mabes Polri. Apalagi, ditanya soal kedekatan Syahril dengan mantan Wakil Kepala Kepolisian Komisaris Jenderal Pol (Purn) Makbul Padmanegara. "Saya gak tau karena saya baru Januari masuk ke Mabes, jadi saya gak tau itu, kalau anda sudah melihat akrab sekali saya belum tau," ujarnya.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Toggle Footer
Obrolan