Breaking News
Loading...
Selasa, 13 April 2010

LIVE COMMENTARY: REAL MADRID vs BARCELONA

MADRID, KOMPAS.com — Selain soal gengsi, pertemuan Real Madrid dan Barcelona kali ini akan menjadi pembuktian banyak hal, baik sebagai kelompok maupun individu. Berbeda dari sebelumnya, "El Clasico" kali ini menjanjikan singgasana bagi siapa pun yang memenangi laga.

Nama Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo kemudian pantas dikedepankan sebagai magnet pertarungan kali ini. Sejak menjadi bagian "Los Blancos", Ronaldo masih belum mampu menggeser nama Messi dari puncak panggung Divisi Primera.

Dalam jajak pendapat yang dilakukan oleh Marca, sebagian besar Madridista mendukung Messi menjadi pemain terbaik dunia. Belakangan, Marca yang selama ini loyal pada Madrid juga tak kuasa menahan keinginan memuji Messi.

"Apa yang harus kita lakukan untuk menghentikannya?" tulis Marca baru-baru ini.

Pertanyaan itu lebih ditujukan kepada pemain-pemain Madrid. Sementara itu, sebagai pemain terbaik di klub, Ronaldo terbebani tanggung jawab paling besar untuk menjawab pertanyaan tersebut di lapangan.

Aksi gemilang saja tak cukup bagi Ronaldo untuk membuktikan diri bahwa ia masih menjadi pemain terbaik dunia. Ia masih harus memikirkan bagaimana talenta individunya bisa membawa klub pada kejayaan. Selain itu, dalam pertemuan kali ini, Barcelona datang sebagai juara bertahan.

Dengan begitu, kemenangan menjadi target wajib bagi Madrid. Ini bukan saja untuk menjaga nama baik, melainkan juga untuk menjaga peluang menjuarai Divisi Primera musim ini.

Saat ini, Madrid dan Barcelona sama-sama mengoleksi 77 poin dan menguasai posisi dua besar. Hanya karena unggul selisih gol-lah, Madrid bisa duduk di puncak.

Mengingat pada pertemuan pertama di Camp Nou kalah 0-1, Madrid harus menghindari hasil selain menang. Pasalnya, bila hingga akhir musim jumlah poin mereka sama, maka penentuan juara akan menggunakan rekor pertemuan.

Menurut sejumlah kalangan, meski kedua kubu masih memiliki delapan laga sisa, "El Clasico" ini akan sangat menentukan perebutan gelar juara. Barcelona memang sedang di atas angin. Namun, Madrid adalah tim besar yang mampu mengalahkan siapa pun.

Sanggupkah Madrid menjaga kehormatan mereka di kandang sendiri sekaligus menjaga peluang juara? Atau mereka hanya bakal kembali puas menjadi tim nomor dua?

Simak detik demi detik perjalanan kedua tim berebut meraih takhta dan pengakuan sebagai tim terbaik Spanyol di kanal bola Kompas.com atau klik bola.kompas.com/read/livecommentary/78, Minggu (11/4/2010), pukul 03.00 WIB.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Toggle Footer
Obrolan